Service Details

Pembangunan Masjid
Yuk ikut bangun masjid Al Fath- Pengeboran Sumur, Senin, 1 Rabiul Akhir 1442 H/ 16 November 2020
Wakaf Masjid Penghafal Quran (Masjid Al-Fath)
Di antara tanda kalau Allah mencintai suatu amal adalah dijanjikannya pahala besar atas amal tersebut, yaitu berupa surga. Adakah amal tersebut?
Satu di antaranya adalah mewakafkan harta untuk membangun rumah Allah (masjid).
Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam bersabda, “Siapa membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, niscaya Allah bangunkan baginya (rumah) di surga.” (HR Ibnu Majah)
Betapa dahsyatnya balasan dari Allah. Amal yang tampak biasa, Allah Azza wa Jalla memberikan balasan berlipat ganda.
Bahkan, selama masjid yang dibangun terus dipakai, selama itu pula pahala orang-orang yang beribadah di dalamnya akan didapatkan pula oleh orang yang mendirikannya.
Kami membuka ladang amal Pembangunan *Masjid Al-Fath*
(Masjid untuk Para Penghafal Al-Qur’an)
Pondok Entrepreneur Qurani Yayasan Sedekah Produktif
Senin, 1 Rabiul Akhir 1442 H/ 16 November 2020 sudah kita mulai dengan Pengeboran Sumur
Kebutuhan Pembangunan Kurang Lebih 2 Milyar
Bagi sahabat yg ingin menabung membuat Rumah Di Surga bisa datang langsung ke Lokasi atau via transfer rekening Bank:
Rekening Wakaf Masjid:Mandiri : 131.001.200.0248Muamalat : 108.000.6465BNI. : 034.238.9881BSM. : 236.000.0608BRI. : 792.201.0000.65506BJB. : 005.948.511.3100An. Yayasan Sedekah Produktif
Konfirmasi:
Ketik: Wakaf Masjid _Nominal_Bank yg Transfer_Nama_Kota Asal_Email_Doa yg Di Inginkan
Kirim SMS/ WA: +6285316784444
Wakaf Barang bisa dikirim ke:
Pondok Entrepreneur Qurani
Komp.Bumi Panyileukan RT.05 RW.09 Bandung
Maps:
Semoga menjadi Amal Jariyah yang pahalanya terus mengalir, dan Semoga Allah bangunkan rumah di Surga-Nya
Aamiin Ya Rabb
“Siapa yang membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, maka Allah bangunkan baginya (rumah) seperti itu pula di surga.”
(HR. Ibnu Majah no. 738. Al-Hafizh Abu Thahir